MADIUN – Suasana penuh warna dan keceriaan tampak di SD Negeri 1 Demangan Kota Madiun pada Kamis (9 /10). Seluruh siswa antusias mengikuti peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 SD Negeri 1 Demangan yang dikemas dengan berbagai kegiatan menarik. Perayaan tersebut dimulai sejak pagi diawali dengan pawai drum band berkeliling di sekitar sekolah. Suasana semakin hangat dengan digelarnya acara tukar hadiah antar siswa. Terlihat setiap anak tampak gembira saat memberikan dan menerima hadiah yang memiliki beragam bentuk dan warna yang cantik.
Tak hanya itu berbagai tarian daerah hingga kreasi modern bahkan hafalan surat pendek dibawakan dengan penuh antusias oleh para siswa dari tiap kelas. Tarian daerah yang disuguhkan yakni ampar-ampar pisang dan tari reog. Tak hanya para siswa, namun wali murid yang tergabung dalam paguyuban ibu ibu turut menampilkan tari. Dalam penampilan drama musikal rapunzel cukup menarik perhatian dengan anak-anak berdandan ala tokoh dongeng.
Momen potong tumpeng dilakukan oleh kepala sekolah bersama pengawas dan lurah Demangan sebagai simbol rasa syukur atas perjalanan panjang SDN 1 Demangan yang telah berdiri selama 78 tahun dan terus berkomitmen mencetak generasi berprestasi.
“Dengan meningkatkan life skill dan kreatifitas anak kami berharap ini menjadi ujung tombak kami untuk menapak keberhasilan dan kesuksesan,” jelas Wartiningsih.
“Dari awal tadi kami laksanakan pawai, kirab disekitar sekolah kemudian tukar kado, makan bersama dan dilanjutkan dengan penampilan semua aktifitas kami disekolah,” paparnya.
Diharapkan sekolah terus menjadi tempat tumbuhnya generasi muda yang cerdas, kreatif dan berkarakter sesuai semangat SDN 1 Demangan sebagai sekolah unggulan di Kota Madiun.
“Kami dari pihak swasta memberikan materi soal cara bercocok tanam, merawat dan lain sebagainya, dan kami juga membantu penyediaan bibit tanaman baik sayur atau buah di SDN 1 Demangan,” tutur Adi Sumarno.
“Salah satu tujuannya adalah memberikan edukasi pertanian karena itu sangat penting untuk meningkatkan ketahanan pangan, seperti kita tahu bahwa generasi muda tidak banyak yang tertarik dengan pertanian,”imbuhnya. (ari)
