PROBOLINGGO – Jika ingin mencicipi kuliner khas ujung barat Indonesia anda tidak perlu jauh-jauh kesana. Cukup datang di salah satu warung di Desa Selogudig Kulon, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo. Warung ditengah hamparan sawah ini menyajikan Mie Aceh dengan aroma rempah yang menggoda.
Warung sederhana ini dikelola oleh Nurul Aqmal, perempuan muda yang berasal dari Aceh. Ia tetap mempertahankan cita rasa otentik dengan rempah dan bahan asli yang didatangkan langsung dari tanah rencong. Tak hanya bumbu rempahnya saja namun bahan mie yang digunakan juga didatangkan dari Aceh.
Di balik hidangan Mie Aceh yang disajikan tersimpan racikan bumbu rempah khas Aceh yang beraroma kuat dan rasa pedas yang menggugah selera. Menu andalan di warung ini antara lain Mie Aceh Ayam, Mie Aceh Udang Kuah dan Nasi Goreng Asam Sunti yang dibanderol mulai Rp12.000 saja.
“Masyarakat Jawa ini berkenan dengan kuliner kami Khas Aceh dan cocok dengan masyarakat sini,“ jelas Aqmal.
“Biasanya yang datang kesini orang-orang dari Kejaksaan, Pemerintah Daerah, Mie Aceh kami banderol cukup murah, untuk Mie Aceh Ayam Rp12.000, Mie Aceh Udang Kuah Rp15.000,” terangnya.
Bagi pecinta kopi Warung Mie Aceh yang dinamakan Sugi Aqmal tersebut juga menyediakan pilihan kopi khas aceh seperti Kopi Sanger, Kopi Gayuh Aceh hingga Kopi Kocok dengan campuran telur dan susu yang unik yang dibanderol mulai harga Rp6000 saja.
Berbeda dari penyajian kopi pada umumnya yang diseduh Kopi Aceh disini melalui proses pemasakan terlebih dahulu sehingga menghasilkan rasa pekat dan aroma khas yang nikmat.
Di sekitar warung ini juga tersedia lapangan badminton dan sepak bola. Tak hanya soal kuliner lokasi ini juga cocok bagi anda yang ingin berkumpul dan bersantai dengan kolega atau keluarga. Warung Mie Aceh Sugi Aqmal buka setiap hari mulai pukul dua belas siang hingga sepuluh malam.
Dengan cita rasa otentik dan suasana yang hangat, warung ini menjadi bukti bahwa kuliner khas Aceh kini mampu menembus selera masyarakat di tanah jawa. (gus)
