MADIUN – Hari terakhir Pelaksanaan Pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Kota Madiun masih menyisakan sejumlah sekolah yang belum memenuhi kuota Rombongan Belajar (Rombel). Seperti yang terpantau di SMP Negeri 14 Kota Madiun. Hingga Selasa (1/7) SMP Negeri 14 Kota Madiun baru terisi dua dari empat rombel yang disediakan.
Dari data yang diterima melalui jalur offline baik dalam maupun luar Kota Madiun terpenuhi sebanyak 5 persen atau 6 siswa dari total pagu 124. Tahap pertama atau jalur prestasi menghasilkan 22 siswa, tahap kedua menambah 8 siswa dan tahap ketiga mendapat tambahan 24 siswa dari luar kota terutama dari Kabupaten Madiun.
Rendahnya jumlah pendaftar dari Kota Madiun disebabkan oleh menurunnya jumlah lulusan SD serta sebaran siswa ke SMP negeri lainnya. Dengan total 14 SMP Negeri yang ada di Kota Madiun banyak siswa telah diterima di sekolah pilihan pada tahap awal sehingga pendaftaran di SMPN 14 Kota Madiun tersisa sedikit.
“Kalau hingga hari ini (Selasa 1/7) sebetulnya kita berharap sesuai pagu, jika pagunya ada 4 rombel namun hingga hari ini kami sepertinya masih 2 rombel,” jelas Ahbariyati.
“Saat offline karena hanya 5 persen dari rombel yang ada itu 6 anak. Untuk di tahap 1 mendapat 22 anak, di tahap 2 mendapat 8 anak, dan di tahap 3 penuh yang berasal dari kabupaten Madiun sebanyak 24 anak,” imbuhnya.
“Yang tidak terpenuhi itu terutama yang dari kota sejumlah 64 karena salah satunya lulusan SD itu sudah berkurang,” tambah Ahbariyati.
Pendaftaran SPMB ditutup pada Selasa (1/7) pukul 15.00 WIB atau maksimal pukul 15.30 WIB. Hasil seleksi akan diumumkan pada Kamis (3/7) baik secara daring maupun secara langsung di sekolah. (ari)