Satu Korban Keracunan Massal di Tanjungkalang Meninggal, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kasus keracunan massal yang terjadi di Desa Tanjungkalang, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk telah memakan korban jiwa. Korban M-L (51) seorang ibu rumah tangga, salah satu dari beberapa warga yang mengalami gejala keracunan usai menyantap hidangan hajatan di rumah Ketua RT setempat pada Selasa malam (22/4). Makanan berupa nasi kotak serta aneka jajanan seperti ubi, garut, kacang, dan labu dari hajatan dikonsumsi oleh korban. Keesokan harinya korban mengalami pusing mual muntah dan diare. Korban sempat dirawat di salah satu klinik di Kecamatan Ngronggot, sebelum dirujuk ke RSM Ahmad Dahlan Kediri pada Jumat (25/4) pukul 06.00 WIB. Namun pada malam hari pukul 20.45 WIB korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak Rumah Sakit.

Kasi Humas Polres Nganjuk, AKP Supriyanto membenarkan bahwa terjadi dugaan keracunan massal yang telah mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Hingga Rabu (30/4) terjadi perkembangan total korban keracunan massal, sebelumnya terdapat 31 korban kini bertambah menjadi 46 orang. Saat ini 45 orang telah kembali ke rumah sedangkan 1 orang dinyatakan meninggal dunia. Ia menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan serangkaian pemeriksaan diantaranya mengumpulkan bukti–bukti untuk kemudian dilakukan uji laboratorium oleh Dinas Provinsi.

“Iya benar yang disampaikan hasil dari penyelidikan bahwasannya ada satu orang ibu meninggal dunia yang diduga terkait dengan keracunan massal berinisal M-L yang beralamatkan di Desa Tanjungkalang, Ngronggot,” jelas Supriyanto.

“Untuk sementara hasil bukti yang dikumpulkan akan dibawa ke provinsi untuk diuji laboratorium Dinas Provinsi,“ imbuhnya. (gnd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *